Dengan sangat jujur saya mengatakan berlibur ke Patong beach, Phuket, sangat menyenangkan, walaupun kami sudah 3 kali berlibur ke Phuket (2006, 2009 dan 2010), kami tetap rindu untuk kembali datang berlibur menikmati indahnya pantai Patong. Dengan ombak yang sangat bersahabat diajak untuk berenang dan pasir putih yang bersih untuk bermain, yang tidak kalah adalah makanannya yang segar dan enak, serta buah-buahan yang segar ada dimana-mana.
Hari Sabat yang merupakan hari perhentian dan disucikan, tentunya kami tidak mau sampai absen untuk datang berterima kasih dan berbakti pada hari Sabat, hari perhentian yang sudah Dia ciptakan bagi setiap manusia. Berbakti ke kaabahNya dalam suasan liburan, di tempat dan negara lain tentunya menambah pengetahuan dan pengalaman suasana bentuk perbaktian. Sangat menyenangkan.
Alamat Gereja Advent di Phuket berada di
SDA Church Phuket
Jalan Thepkasatree
A.Muang, J.Phuket
83000
Phone: (076) 212-386
Acara Sekolah Sabat dimulai jam 9.30, karena terbiasa di tanah air mulai jam 9.00 pagi, kami buru-buru agar jangan sampai terlambat, eh ternyata pas sampai di gereja, baru hanya beberapa orang saja yang hadir. Banyak orang-orang Philipina bergereja di gereja ini, mereka menggunakan dua bahasa saat perbaktian bahasa Thailand dan diterjemahkan ke Bahasa Inggris.
Hanya 10 menit dari gereja tidak ada salahnya jalan-jalan mengunjungi Rumah Sakit Advent di Phuket, Thailand. Rumah sakit yang pernah hampir colaps, kemudian kembali berkibar atas bantuan sepasang suami istri, berasal dari Australia, dimana mereka menghabiskan masa pensiun mereka untuk mengembangkan Rumah Sakit Advent yang bernama Mission Hospital di Phuket.
Sepasang suami istri yang sangat baik hati, sudah tua tetapi mereka benar-benar mendedikasikan diri mereka untuk mengembangkan Rumah Sakit yang sudah hampir tutup. Saat pertama kali kami bergereja di Phuket tahun 2006, kami tidak memperkenalkan diri bahwa kami bukan berasal dari negeri Gajah Putih ini, tetapi pada saat liburan akhir Juni 2010 kemarin kami diperkenalkan berasal dari Indonesia. Setelah acara kebaktian dan potluck kami diajak untuk berputar-putar untuk melihat-lihat rumah Sakit Advent di Phuket yang bernama Mission Hospital.
Oh, ya jangan lupa ikut potluck sehabis kebaktian, daripada beli-beli hari Sabat, mendingan ikut potluck aja. Ngak usah pake malu lagi, wong ngak ada yang kita kenal. Selain menambah pengalaman makan makanan potluck di negara orang, juga menambah pengalaman 'begini yach rasanya menjadi seorang tamu' di gereja orang lain. Jadi, sepulang berlibur dapat menambah hal positif, kalau ada tamu ke gereja, sebaiknya diajak potluck dan ditemani. Haaaa......
Alamat Gereja Advent di Phuket berada di
SDA Church Phuket
Jalan Thepkasatree
A.Muang, J.Phuket
83000
Phone: (076) 212-386
Acara Sekolah Sabat dimulai jam 9.30, karena terbiasa di tanah air mulai jam 9.00 pagi, kami buru-buru agar jangan sampai terlambat, eh ternyata pas sampai di gereja, baru hanya beberapa orang saja yang hadir. Banyak orang-orang Philipina bergereja di gereja ini, mereka menggunakan dua bahasa saat perbaktian bahasa Thailand dan diterjemahkan ke Bahasa Inggris.
Hanya 10 menit dari gereja tidak ada salahnya jalan-jalan mengunjungi Rumah Sakit Advent di Phuket, Thailand. Rumah sakit yang pernah hampir colaps, kemudian kembali berkibar atas bantuan sepasang suami istri, berasal dari Australia, dimana mereka menghabiskan masa pensiun mereka untuk mengembangkan Rumah Sakit Advent yang bernama Mission Hospital di Phuket.
Sepasang suami istri yang sangat baik hati, sudah tua tetapi mereka benar-benar mendedikasikan diri mereka untuk mengembangkan Rumah Sakit yang sudah hampir tutup. Saat pertama kali kami bergereja di Phuket tahun 2006, kami tidak memperkenalkan diri bahwa kami bukan berasal dari negeri Gajah Putih ini, tetapi pada saat liburan akhir Juni 2010 kemarin kami diperkenalkan berasal dari Indonesia. Setelah acara kebaktian dan potluck kami diajak untuk berputar-putar untuk melihat-lihat rumah Sakit Advent di Phuket yang bernama Mission Hospital.
Oh, ya jangan lupa ikut potluck sehabis kebaktian, daripada beli-beli hari Sabat, mendingan ikut potluck aja. Ngak usah pake malu lagi, wong ngak ada yang kita kenal. Selain menambah pengalaman makan makanan potluck di negara orang, juga menambah pengalaman 'begini yach rasanya menjadi seorang tamu' di gereja orang lain. Jadi, sepulang berlibur dapat menambah hal positif, kalau ada tamu ke gereja, sebaiknya diajak potluck dan ditemani. Haaaa......
Baca Tulisan Lainnya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar